Merry Andani – Midua Cinta

Merry Andani – Midua Cinta

Ha ha.a.aa.. ha ha ha haa..

(*)
Emut baheula ngawitan tepang
Anjeun anu sakitu dedeuhna
Mos nos nyabut cinta, mos nos nyabut nyaah
Dugi ka abdi sumerah diri...

(**)
Teu lami urang ngarumah tangga
Naha atuh ayena berbeda
Kawas kilah-kilah hayang nu kadua
Dugi kasirna rasa kacinta...

Reff:
Abdi teu nyangka Akang rek tega
Geuning buktina midua cinta
Dugi ka teu aya rasa sanahna
Ninggalken buah kacinta...
[2X]

[Interlude]
Kembali ke: (*), (**), Reff (6X)
[Fade Out..]
Merry Meriam – Masih Ada Cinta

Merry Meriam – Masih Ada Cinta

Dalamnya laut bukanlah ukuran untuk bercinta
Hitam putihnya cinta manalah kita tahu arti dalam cinta...

(*)
Coba kau tanya pada diri sendiri siapa yang salah
Gagal dalam bercinta bukannya harus hidup menyendiri...

Reff:
Masih ada bunga yang putih untuk dirimu hu..
Pasti kau dapat teman dalam hidupmu untuk s’lamanya
Buanglah saja duka yang ada di hati ii..
Gagal yang dulu awal dari sebuah cinta yang suci...

Simfoni biru cepatlah berlalu dari hatimu
Tataplah ke muka masa depanmu menanti kau disana...

(Dam dam dararam.. Dam dam dararam..
Dam dam dararam.. Dam dam...)

Kembali ke: (*), Reff

(Masih ada bunga yang putih untuk dirimu
Pasti kau dapat teman dalam hidupmu untuk s’lamanya)
Buanglah saja duka yang ada di hati ii..
Gagal yang dulu awal dari sebuah cinta yang suci...

Gagal yang dulu awal dari sebuah cinta yang suci...
Merry Meriam – Kau Yang Membagi Cinta

Merry Meriam – Kau Yang Membagi Cinta

Kalaulah memang kau merasakan benci pada diriku
Tunjukkanlah padaku apa salahku pada dirimu...

(*)
Seringkali aku merasakan kejanggalan yang engkau lakukan
Salah tuntah pabila di depanku
Engkau marah tuk menutupi salahmu...

Reff:
Aku katakan sejujurnya, hati inipun curiga
Aku takut hati ini kau membagi cinta lagi
Mungkin dia bukan sengaja
Namun kau yang membagi cinta kepada dirinya...

(Maafkan sayang, memang ini semua kesalahanku
Jangan kau membenci diriku, aku masih menyayangimu)...

“Yang.. kadang aku tertawa di dalam hati
Katanya sudah dewasa, tapi kok masih berpikir begitu tentang aku
Untuk apa kita jalin hubungan ini kalau harus ada kata ‘membagi cinta’,
Iya kan Yang..?”

Kembali ke: (*), Reff
Merry Andani – Cinta Putih

Merry Andani – Cinta Putih

(*)
Jangan kau ragu tulusnya cintaku
Betapa aku ingin s’lalu disampingmu
Putih cintaku semurni kasihku
Tak akan pudar untuk selamanya...

(#)
Bukankah kau tahu ku takkan pernah mengkhianati
Percayalah oh sayangku...

Reff:
Deburan ombak laut pemecah di pantai
Seolah tak pernah berakhir (tiada pernah)
Begitupun diriku tak mungkin berhenti
Mengharapkan kasih sayangmu...

Kembali ke: (*), (#), Reff
[Interlude]

[Bridge]
Walau bumi berguncang dan langitpun runtuh
Tak mungkin tuk berpaling darimu...

Kembali ke: Reff (2X)

Mengharapkan kasih sayangmu...
Merry Andani – Denpasar Moon

Merry Andani – Denpasar Moon

Denpasar Moon, terang bulan di Bali
Terasa sungguh memikat hati
Denpasar Moon, terang bulan di Bali
Di sana kita memadu janji...

Indah malam ini, bahagia rasa hatiku ini
Seakan bermimpi, kau kecup lembut bibir ini
Tapi kini kau telah pergi, kau lupakan janjimu...

Denpasar Moon, bilakah kau kembali?
Berdua seperti dulu lagi
Denpasar Moon, kini menjadi saksi
Kau pergi takkan kembali lagi...

[Interlude]

Aku sedih kau tinggal pergi
Ku sedih kau ingkar janji
Kau pergi tak kembali, sakitnya hati ini...

Denpasar Moon, bilakah kau kembali?
Berdua seperti dulu lagi
Denpasar Moon, kini menjadi saksi
Kau pergi takkan mungkin kembali
Kau pergi takkan mungkin kembali...

Denpasar Moon.. o.uoo..
Back To Top