(*)
Lama-lama aku tak
sanggup hidup bersamamu
Selalu curiga
menuduhku yang bukan-bukan
Bukankah engkau tahu
ku seorang seniman
Maklum saja kalau
aku pulang tengah malam
Tak sehitam
tuduhanmu yang menyakitkan
Kau cemburu buta
cuma karena fitnah…
[Interlude]
Secepat itu kau
mengambil keputusan
Kau menuding aku
cuma kar’na hasutan..
Kalau ada buktinya,
itu tak mengapa
Tapi ini hanya
fitnah memisahkan kita
Jangan kau mudah
terpancing mulut-mulut orang
Yang hanya
menghancurkan dalam rumah tangga…
Kembali ke: (*)
0 Comment for "Imam S. Arifin – Istriku"