"Tanam pinang
rapat-rapat, agar puyuh tak dapat lari
Kupinang-pinang tak
dapat-dapat,
Kurayu-rayu kubawa
bernyanyi.."
(*)
Sejak kau singgah di hatiku
Pucuk dicinta ulam pun
tiba..
Ingin rasanya kubawa lari
Namun naluri tak sampai
hati...
Asam di gunung garam di laut
Dalam tempurung bertemu jua
Kalaulah jodoh takkan
kemana...
Kembali ke: (*)
Ho.oo.o.. Nurhalimah
(a.a.a.a.. a.a.aa.a..)
Aku suka kamu, aku cinta
kamu dari rambut sampai ujung kakimu
(Ah masa iya cempedak
berbuah nangka?)
Ho.o.o.. Nurhalimah, kau
satu-satunya di dalam hatiku
Aku tak rela orang lain
menyentuhmu..
Ho.o.o.. Nurhalimah
(a.a.a.a.. a.a.aa.a..)
Sumpah dan janjiku demi kau
sayangku, cintaku ini cuma untuk dirimu
(Ah masa iya kau
benar-benar?)
Bukalah dadaku, dengarlah
jantungku seratus persen cintaku padamu
Gitar ini jadi saksi bukti
cinta kita berdua
(Kau dan aku kan setia)
dalam suka maupun duka...
Kembali ke: (*)
Labels:
Lirik Lagu,
Ona Sutra
Thanks for reading Ona Sutra – Asam Di Gunung Garam Di Laut. Please share...!
0 Comment for "Ona Sutra – Asam Di Gunung Garam Di Laut"